Halo GuestofPeponi, kembali lagi di StoryofPeponi majalah online dari Peponi Travel! Bangsa Viking yang terkenal dengan keberaniannya yang luar biasa dalam hal berperang, terkenal menakutkan dan kejam. Meski begitu mereka berprofesi sebagai petani, pedagang, dan juga perompak. Bangsa Viking menjuluki diri mereka sebagai Norsemen yang berarti orang utara berasal dari Eropa Utara. Nama Viking berasal dari wilayah Skandinavia, Bahasa Nordic Kuno yaitu “vikingr” yang berarti perompak. Dalam periode sejarah Skandinavia tahun 787 hingga 1066 Masehi disebut sebagai Abad Viking. Dengan kemampuan mereka dalam membuat kapal yang sangat baik dan dapat berlayar dalam jangka waktu yang lama, bangsa Viking melakukan penjelajahan dan penaklukan ke berbagai belahan dunia. Nah, pada kesempatan kali ini StoryofPeponi ingin membahas fakta-fakta dari Bangsa Viking. Kita simak yuk!
Lekat dengan Negara Islandia

Pada awal 870-an, Ingólfur Anarson penjelajah Viking yang menjejakkan kakinya pertama kali di Islandia bersama istri dan saudara laki-lakinya. Kemudian membangun pemukiman yang kini dikenal dengan nama Reykjavík. Kebudayaan di negara Islandia pun dipengaruhi oleh Bangsa Viking. Hingga resep Viking kuno yang sangat melekat dengan hidangan di Islandia. Salah satunya adalah Hakarl, yaitu daging hiu fermentasi. Bangsa Viking banyak memburu hiu Greenland dengan jumlah yang melimpah. Proses fermentasi daging hiu memakan waktu 6-12 minggu, dan akan berbau seperti ikan busuk dan amonia. Orang Islandia sendiri tidak memakan daging hiu dalam keadaan segar dan belum membusuk, dikarenakan racun yang dikandung dan berbahaya bagi tubuh manusia. Bangsa iceland mengonsumsi ikan hiu ini karena kelaparan, kelaparan ini terjadi karena penebangan pohon besar2an yang membuat tanah iceland menjadi tandus dan tidak ada sumber makanan untuk diberikan ke ternak mereka, sehingga mereka terpaksa mengonsumsi ikan hiu mati yang terdampar (sudah membusuk) kemudian difermentasi dulu untuk menghilangkan racunnya.
Tidak Memakai Helm Bertanduk

Dari berbagai film layar lebar yang menggambarkan Bangsa Viking, kamu akan melihat orang Viking menggunakan helm bertanduk bukan? Namun, faktanya helm yang mereka kenakan sama seperti helm tentara Eropa lainnya pada abad 5 sampai 15 Masehi, bahkan kerap kali bangsa viking tidak menggunakan helm . Adanya temuan helm Viking yang berasal dari abad ke-10 yang ditemukan di dalam gundukan pemakaman seorang kepala suku Viking, helm itu terbuat dari plat besi tanpa tanduk. Pada abad ke-19 para pelukis Eropa membuat helm bertanduk pada bangsa Viking untuk mendramatisir. Dan kemudian, melekat pada film-film Hollywood yang mengangkat dan menggambarkan bangsa Viking hingga kini.
Pencipta Teknologi Kapal Pendayung Pertama

Kapal yang panjang dan dibangun untuk penyerangan khas dari Bangsa Viking. Bangsa Viking terkenal akan keterampilannya dalam membuat kapal yang sangat baik dan berlayar dalam jangka waktu yang lama, mereka pun menghabiskan waktu di laut. Disamping itu, Viking menjadi bangsa pertama yang berhasil menciptakan kapal pendayung. Kapal pendayung ini disebut one-to-one system. Kapal dayung ini dikayuh oleh banyak orang yang berada disetiap sisi kapal dan masing-masing satu dayung, yang membuat pergerakan kapal lebih cepat dan dinamis. Setelah puluhan tahun teknologi dipakai oleh bangsa-bangsa lainnya. Tak heran bukan bangsa Viking sering dijuluki pelaut handal
Kaum yang Mencintai Kebersihan

Selain dikenal kejam dan menakutkan, kesan kotor dan jorok yang menggambarkan Bangsa Viking di dalam film-film layar lebar ternyata tidak benar adanya. Namun, para sejarawan meyakini Bangsa Viking memiliki kebiasaan lebih bersih dan lebih sering mandi ketimbang orang Eropa lainnya pada masa itu. Orang-orang Viking disebut senang berenang di sumber-sumber air panas alami dan kebiasaan khas nya mandi setidaknya seminggu sekali. Telah dibuktikan dengan hasil penemuan alat pembersih tubuh seperti pisau cukur, sisir, pinset, pengorek telinga, dan juga tusuk gigi yang terbuat dari tanduk dan telinga hewan.
Memakamkan Jenazah di dalam Perahu

Kita ketahui bahwa setiap bangsa mempunyai adatnya masing-masing, tentunya termasuk dalam hal pemakaman. Bangsa Viking memiliki tata cara pemakaman yang dapat dibilang sangat ekstrem. Jenazah seorang Viking yang sudah meninggal akan diletakkan di atas perahu, ritual pemakaman istimewa ini hanya akan diberikan pada mereka yang memiliki derajat tinggi. Orang-orang akan meletakkan benda-benda berharga di sekeliling jenazah dan memakaikan pakaian yang paling bagus. Kemudian, orang-orang akan mendorongnya ke laut lepas sebagai bentuk penghormatan. Para pria akan berkumpul untuk membakar kapal tersebut dengan panah api. Bangsa Viking mempercayai bahwa dimakamkan di atas perahu adalah suatu kebanggan yang tak terkira. Yang mana, perahu merupakan identitas Viking hingga kini.
Ingin menikmati suasana liburan Islandia langsung dari rumahmu? Tentu itu bisa! Ikuti PeponiOX: Iceland Virtual Tour! Jelajahi keindahan Iceland yang luar biasa dengan tetap aman dan seru! Klik di sini untuk informasi selanjutnya dan langsung saja whatsapp kami di 0812-8931-5151.

Writer: Dylen Kumara, #TeamofPeponi
Editor: Darian, #TeamofPeponi
Story of Peponi – Official Online Magazine of Peponi Travel
PT Aku Bisa Liburan
