Level 1,2,3,4 apa sih bedanya, Level PPKM tersebut?

Halo, GuestofPeponi kembali lagi di StoryofPeponi majalah online dari Peponi Travel! GuestofPeponi, seperti yang kita tahu Pemerintah sedang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa dan Bali. Dan PPKM tersebut memiliki kategori berdasarkan level. Kenapa diadakan level? Hal ini untuk menjadi assemen level situasi pandemi di daerah tersebut.

Dan inilah pembahasan terkait level dari PPKM tersebut:

Level 4

Captured by Adli Wahid – Unsplash

Selanjutnya ada level 4, level tertinggi dari penerapan PPKM yang sudah berlangsung dari 21 Juli – 09 agustus 2021. Peraturan yang diterapkan adalah:

  • Pekerjaan non esensial akan WFH. Sedangkan pekerjaan esensial akan beroperasi 50% dan dibagi menjadi 1 shift dengan protokol kesehatan yang ketat.
  • Pasar dan toko boleh buka dengan kapasitas 50%mall akan tutup kecuali apotik dan toko obat.
  • Pedagang kaki lima atau PKL, Barbershop dan sejenisnya buka sampai pukul 20.00
  • Warung makan yang terbuka boleh beroperasi dengan kapasitas maksimal 3 orang, buka hingga pukul 20.00 dan diberikan batas untuk pengunjung makan yaitu maksimal 30 menit.
  • Restoran di ruang tertutup hanya dapat melayani take away dan delivery.
  • Kegiatan belajar akan 100% daring. Tempat ibadah dilarang ada kegiatan dan protokol kesehatan ketat.

Level 3

Captured by Nelly Antoniadou – Unsplash

Selanjutnya ada level 3, penasaran dengan peraturan yang diterapkan?:

  • Pekerjaan non esensial akan WFH
  • Pekerjaan esensial akan beroperasi 100% dan dibagi menjadi 2 shift dengan protokol kesehatan yang ketat.
  • Pasar dan toko boleh buka dengan kapasitas 50%,
  • mall akan buka dengan kapasitas 25% dan hanya akan beroperasi sampai jam 17.00.
  • Pedagang kaki lima atau PKL, Barbershop dan sejenisnya buka sampai pukul 20.00
  • Warung makan yang terbuka boleh beroperasi dengan kapasitas 25% dan buka hingga pukul 20.00 dan diberikan batas untuk pengunjung makan yaitu maksimal 30 menit.
  • Restoran di ruang tertutup hanya dapat melayani take away dan delivery.

Level 2

Captured Alexas Fotos – Unsplash

Selanjutnya ada level 2, penasaran dengan peraturan yang diterapkan?:

  • Pekerjaan non esensial akan 50% WFO dan syarat pegawai sudah melakukan vaksinasi
  • Pekerjaan esensial akan beroperasi 100% dan dibagi menjadi 2 shift dengan protokol kesehatan yang ketat.
  • Pasar dan toko boleh buka dengan kapasitas 75%.
  • Mall akan buka dengan kapasitas 55% dan hanya akan beroperasi sampai jam 20.00.
  • Pedagang kaki lima atau PKL, Barbershop dan sejenisnya buka sampai pukul 20.00
  • Warung makan yang terbuka boleh beroperasi dengan kapasitas 50% dan buka hingga pukul 21.00, diberikan batas untuk pengunjung makan yaitu maksimal 30 menit.
  • Restoran di ruang tertutup dapat buka dengan kapasitas 50%
  • Kegiatan belajar akan 50% daring dan 50% tatap muka.
  • Tempat ibadah dibuka dengan kapasitas 50% dan protokol kesehatan ketat

Kegiatan belajar akan 100% daring. Tempat ibadah dibuka dengan kapasitas 25% dan protokol kesehatan ketat.

Captured by Lisa Luminaire – Unsplash

Terakhir level terkecil yaitu level 1. Pada level ini penerapan akan:

  • Pekerjaan non esensial akan 75% WFO dan syarat pegawai sudah melakukan vaksinasi.
  • Pekerjaan esensial akan beroperasi 100% dan dibagi menjadi 2 shift dengan protokol kesehatan yang ketat.
  • Pasar dan toko boleh buka dengan kapasitas 75%
  • Mall akan buka dengan kapasitas 75% dan hanya akan beroperasi sampai jam 21.00.
  • Pedagang kaki lima atau PKL, Barbershop dan sejenisnya buka sampai pukul 20.00
  • Warung makan yang terbuka boleh beroperasi dengan kapasitas 75% dan buka hingga pukul 21.00 dan diberikan batas untuk pengunjung makan yaitu maksimal 30 menit.
  • restoran di ruang tertutup dapat buka dengan kapasitas 75%
  • Kegiatan belajar akan 50% daring dan 50% tatap muka.
  • Tempat ibadah dibuka dengan kapasitas 50% dan protokol kesehatan ketat.

    Untuk sampai saat ini PPKM kembali diperpanjang dari 3 – 9 Agustus 2021. Semoga keadaan cepat pulih normal dan aktivitas bisa berjalan dengan baik lagi. Keep Safe and Stay Healthy!


Tetap terhubung dengan informasi terbaru tentang destinasi liburan favorit kamu, melalui Instagram kami di  @peponitravel!


Writer: Dylen Kumara, #TeamofPeponi
Editor: Darian,William #TeamofPeponi
Story of Peponi – Official Online Magazine of Peponi Travel
PT Aku Bisa Liburan

Tinggalkan komentar